BATUBARA - Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Kabupaten Batu Bara Ny. Hj. Maya Indriasari Zahir mengajak dan mengajukan seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Batu Bara untuk melakukan skrining kesehatan secara berkala.
Hal tersebut dikatakan Ny. Maya saat membuka kegiatan Sosialisasi dan Penanganan Kanker di Kabupaten Batu Bara yang digelar di aula Kantor Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Batu Bara, Kelurahan Lima Puluh Kota, Kecamatan Lima Puluh, Selasa (18/07/2023).
Kegiatan terkait di Plt. Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Batu Bara dr. Deni Syahputra, pengurus YKI Kabupaten Batu Bara dan pengurus TP PKK Kabupaten Batu Bara.
Dalam sambutannya Ny. Maya menyampaikan bahwa penyakit kanker dapat mengendalikan angka kelangsungan hidup yang tinggi, tetapi syaratnya harus dengan deteksi dini.
“Sekitar 90 persen bisa dikendalikan, tapi jika ditemukan di stadium lanjut, maka 90 persen akan meninggal. Tingginya prognosis hidup bila kanker terdeteksi di stadium 1 dan 2, hal ini menunjukkan pentingnya deteksi dini untuk dilakukan oleh setiap individu, baik secara mandiri maupun yang tetutama pemerikasaan medis,” ungkap Ny. Maya.
Selanjutnya Ny. Maya juga mengatakan tingginya kasus kanker tentu bisa menjadi kewaspadaan awal untuk meminimalisir faktor yang terkait dengan penyakit kanker tersebut.
“Menurut YKI salah satu penyebab tingginya kasus kanker di Indonesia adalah kondisi lingkungan yang terus menghasilkan bahan karsinogen seperti rokok, daging olahan, dan makanan siap saji. Penyebab lain yang juga mempengaruhi yaitu kebiasaan begadang, kurang olahraga dan makan terlalu banyak,” lanjut Ny. Maya.
Ny. Maya berharap dengan mengikuti kegiatan tersebut dapat memberikan pemahaman dan kesadaran kepada masyarakat untuk mencegah penyakit kanker dengan upaya menerapkan gaya hidup sehat. (Red)